Investor Nantikan Sinyal Kebijakan di Central Economic Work Conference Tiongkok 2026
Courtesy of SCMP

Investor Nantikan Sinyal Kebijakan di Central Economic Work Conference Tiongkok 2026

Memberikan gambaran tentang harapan investor terhadap kebijakan makroekonomi yang akan diumumkan dalam Central Economic Work Conference untuk memperpanjang momentum reli saham di tengah perlambatan ekonomi.

10 Des 2025, 08.29 WIB
61 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Kebijakan ekonomi Tiongkok untuk tahun 2026 diharapkan akan fokus pada permintaan domestik dan inovasi teknologi.
  • Investor mencari sinyal positif dari pemerintah untuk memperpanjang momentum pasar saham.
  • Indeks CSI 300 menunjukkan kesulitan dalam membangun keuntungan baru di tengah tantangan ekonomi.
Beijing, Tiongkok - Reli saham di Tiongkok mengalami dorongan kuat sepanjang tahun ini, namun baru-baru ini mulai melemah akibat perlambatan ekonomi yang lebih luas dan penurunan harga properti. Investor kini menunggu hasil dari Central Economic Work Conference, pertemuan tahunan yang menetapkan kebijakan ekonomi makro untuk tahun berikutnya, agar bisa mendapatkan arahan lebih jelas terkait dukungan kebijakan.
Pertemuan yang akan dihadiri oleh Presiden Xi Jinping dan pemimpin utama lainnya ini sangat ditunggu karena diharapkan akan mengumumkan kebijakan fiskal yang lebih proaktif dan kebijakan moneter yang tetap akomodatif. Fokus utama adalah memperkuat permintaan dalam negeri, menggalakkan inovasi teknologi, serta memangkas kapasitas yang berlebihan terutama di sektor ekonomi hijau.
Menurut analisis, jika pemerintah mempercepat pengeluaran fiskal atau defisit, sektor-sektor seperti saham berkapitalisasi kecil dan konsumen discretionary yang berisiko tinggi, seperti perusahaan retail, akan mendapatkan peluang perdagangan yang menarik. Namun, harapan ini juga harus dilihat dengan hati-hati mengingat pasar sudah mengantisipasi beberapa sentimen positif sebelumnya.
Sementara itu, indeks saham utama di Tiongkok, CSI 300, selama sebulan terakhir belum berhasil melanjutkan kenaikan karena data ekonomi menunjukkan melambatnya pertumbuhan dan kondisi properti yang memburuk. Hal ini membuat kebutuhan akan kebijakan yang tepat semakin mendesak agar momentum positif tetap dapat dipertahankan.
Secara keseluruhan, konferensi ini menjadi titik penting untuk memberikan sinyal langkah pemerintah dalam mengelola perekonomian tahun 2026, demi menjaga stabilitas dan mendukung kelangsungan kenaikan pasar saham yang saat ini sedang stagnan.
Referensi:
[1] https://www.scmp.com/business/china-business/article/3335720/investors-brace-beijings-policy-huddle-tests-durability-china-stock-rebound?module=top_story&pgtype=section

Analisis Ahli

Xu Chi
"Pasar akan sangat fokus pada sinyal kebijakan yang berkaitan dengan stabilisasi pertumbuhan dan optimalisasi struktur ekonomi, khususnya pada kebijakan fiskal dan peluang trading di sektor konsumer discretionary jika ada percepatan pengeluaran fiskal."

Analisis Kami

"Kebijakan yang akan dikeluarkan oleh Central Economic Work Conference sangat krusial untuk menentukan arah pasar saham China selanjutnya, khususnya di tengah kondisi ekonomi yang menunjukkan pelemahan. Jika kebijakan tidak cukup berani, pasar bisa mengalami stagnasi karena sentimen investor sudah jenuh dan kepercayaan berpotensi menurun."

Prediksi Kami

Pemerintah Tiongkok kemungkinan akan mengumumkan kebijakan fiskal yang lebih agresif dan dukungan moneter untuk menstabilkan pertumbuhan ekonomi dan merangsang pasar saham pada 2026.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang menjadi fokus utama dalam Konferensi Kerja Ekonomi Pusat?
A
Fokus utama dalam Konferensi Kerja Ekonomi Pusat adalah stabilisasi pertumbuhan dan optimalisasi struktur ekonomi.
Q
Apa harapan investor terkait kebijakan yang akan diambil oleh pemerintah Tiongkok?
A
Investor berharap pemerintah Tiongkok akan mempertahankan kebijakan fiskal yang proaktif dan kebijakan moneter yang akomodatif.
Q
Mengapa pasar saham Tiongkok mengalami kesulitan dalam membangun momentum?
A
Pasar saham Tiongkok mengalami kesulitan karena data menunjukkan perlambatan yang meluas dan penurunan harga properti yang berkepanjangan.
Q
Apa yang diharapkan dari kebijakan fiskal Tiongkok untuk tahun 2026?
A
Diharapkan bahwa kebijakan fiskal Tiongkok untuk tahun 2026 akan mencakup pengeluaran fiskal yang lebih awal dan defisit.
Q
Siapa yang menghadiri Konferensi Kerja Ekonomi Pusat?
A
Konferensi Kerja Ekonomi Pusat dihadiri oleh Presiden Xi Jinping dan pemimpin tinggi lainnya.