Teknologi Baru China Tingkatkan Kapasitas Kereta Barang Hingga 50 Persen
Courtesy of SCMP

Teknologi Baru China Tingkatkan Kapasitas Kereta Barang Hingga 50 Persen

Meningkatkan kapasitas angkutan barang melalui jalur kereta api hingga lebih dari 50% menggunakan teknologi pengendalian kelompok yang menghubungkan kereta secara nirkabel tanpa harus membangun jalur baru yang mahal.

09 Des 2025, 11.00 WIB
258 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Teknologi nirkabel dapat meningkatkan kapasitas angkutan kereta barang di China secara signifikan.
  • China Shenhua Energy Company berperan penting dalam pengembangan sistem baru ini.
  • Meningkatkan kapasitas transportasi tanpa membangun jalur baru adalah solusi yang lebih ekonomis.
Inner Mongolia, China - China telah menguji teknologi baru yang memungkinkan pengoperasian beberapa kereta barang secara bersamaan dengan menghubungkannya melalui sistem nirkabel tanpa perlu penggabungan fisik. Pada tes di Inner Mongolia, tujuh kereta barang dengan total kapasitas 35.000 ton berhasil beroperasi dengan jarak sangat dekat, yang secara signifikan melebihi pengoperasian kereta barang secara tradisional.
Teknologi ini dikembangkan oleh perusahaan milik negara, China Shenhua Energy Company, bersama organisasi domestik lainnya. Sistem pengendalian kelompok ini memungkinkan peningkatan kapasitas angkutan barang kereta api lebih dari 50%, tanpa perlu membangun jalur baru yang memakan biaya tinggi.
Dengan transportasi kereta api yang sudah mengangkut lebih dari 3 miliar ton barang dalam sembilan bulan pertama tahun ini, China terus berupaya memperkuat kapasitas angkutannya. Salah satunya adalah dengan memperpanjang kereta dan mengurangi jarak antar kereta, yang didukung oleh hasil riset dari Central South University mengenai peningkatan produktivitas jaringan kereta.
Selain domestik, China juga mengembangkan jaringan kereta ekspres yang menghubungkan dengan berbagai negara di Eropa dan Asia melalui layanan China Railway Express. Hal ini memungkinkan pengiriman barang lebih cepat dan efisien ke berbagai wilayah internasional.
Seiring teknologi ini diadopsi secara luas, diperkirakan kapasitas dan efisiensi pengangkutan barang kereta api di China akan meningkat drastis, mendukung pertumbuhan ekonomi dan daya saing global. Pendekatan ini juga bisa menjadi model bagi negara lain yang ingin meningkatkan efisiensi logistik tanpa perlu investasi besar pada infrastruktur.
Referensi:
[1] https://www.scmp.com/news/china/science/article/3335646/china-tests-super-wireless-rail-convoy-could-carry-three-eiffel-towers?module=top_story&pgtype=subsection

Analisis Ahli

Prof. Liu Wei (Ahli Transportasi Kereta Api, Tsinghua University)
"Teknologi pengoperasian kereta virtual ini akan memaksimalkan efisiensi penggunaan jalur yang sudah ada dan mengurangi kemacetan di jaringan kereta nasional China secara signifikan."

Analisis Kami

"Penggunaan teknologi pengendalian kelompok yang menggabungkan kereta secara nirkabel merupakan langkah inovatif yang dapat menghemat biaya besar dari pembangunan infrastruktur baru. Meski demikian, keberhasilan implementasi skala besar akan bergantung pada keandalan sistem pengendalian dan kesiapan infrastruktur pendukung di seluruh jalur kereta api."

Prediksi Kami

Dalam waktu dekat, teknologi ini akan diadopsi secara luas di jaringan kereta api di China, mendorong efisiensi logistik dan memperkuat posisi China sebagai jalur utama pengiriman barang di Asia dan Eropa.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa teknologi baru yang diuji di China?
A
Teknologi baru yang diuji adalah sistem yang menghubungkan beberapa kereta barang melalui sistem nirkabel.
Q
Berapa kapasitas kargo dari tujuh kereta barang yang diuji?
A
Kapasitas kargo dari tujuh kereta barang yang diuji adalah 35.000 ton.
Q
Siapa yang mengembangkan sistem kontrol grup untuk kereta barang?
A
Sistem kontrol grup untuk kereta barang dikembangkan oleh China Shenhua Energy Company dan organisasi domestik lainnya.
Q
Apa manfaat dari teknologi nirkabel ini terhadap kapasitas transportasi kereta?
A
Manfaat dari teknologi nirkabel ini adalah dapat meningkatkan kapasitas transportasi kereta lebih dari 50% tanpa perlu membangun jalur baru.
Q
Mengapa membangun jalur kereta baru dianggap mahal?
A
Membangun jalur kereta baru dianggap mahal karena biaya tinggi yang terlibat dalam konstruksi dan pemeliharaan.