Courtesy of SCMP

Smartphone AI ByteDance Ditolak Platform Besar China Karena Isu Keamanan dan Keadilan

Menginformasikan tentang pembatasan fitur AI pada smartphone baru ByteDance oleh platform-platform besar di China demi menjaga keamanan, keadilan, dan keaslian interaksi pengguna.

07 Des 2025, 09.00 WIB

188 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

ByteDance menghadapi tantangan dalam peluncuran smartphone AI baru mereka.
Fitur Doubao dibatasi oleh beberapa aplikasi utama untuk menjaga keadilan dan keamanan.
Pengguna Nubia M153 kehilangan akses ke beberapa fungsi penting akibat pembatasan ini.

China - ByteDance meluncurkan smartphone canggih bernama Nubia M153 yang menggabungkan asisten AI bernama Doubao untuk membantu pengguna mengoperasikan ponsel melalui suara tanpa harus menyentuh layar. Hal ini menarik perhatian para pengguna awal karena kemudahan dalam mengelola media sosial dan aktivitas sehari-hari dengan perintah suara.

Namun, beberapa aplikasi paling populer di China seperti Alipay, Pinduoduo, Taobao, dan Ele.me mulai membatasi kemampuan Doubao untuk mengakses dan menggunakan fitur mereka. Pembatasan ini dilakukan karena ada kekhawatiran terkait keamanan, keaslian interaksi pengguna, serta keadilan dalam permainan dan transaksi digital.

ByteDance merespons dengan mengurangi fungsi Doubao, terutama dengan tidak mengizinkannya mengambil insentif yang seharusnya diperuntukkan bagi manusia aktif. Mereka juga menonaktifkan Doubao untuk mengakses aplikasi keuangan dan fitur game kompetitif untuk menjaga keadilan dan keamanan.

Salah satu pengguna, Chen Tang, menyebutkan bahwa dengan pembatasan ini, sangat sulit mengoperasikan aplikasi tersebut melalui Doubao meskipun fitur ini disematkan langsung dalam sistem operasi ponsel Nubia M153. Hal ini memperlihatkan tantangan besar bagi integrasi AI suara di perangkat sehari-hari.

Situasi ini menunjukkan tantangan bagi pengembang teknologi AI seperti ByteDance untuk menyeimbangkan inovasi dan regulasi agar produk mereka dapat berfungsi maksimal sekaligus memenuhi standar keamanan dan keadilan yang diharapkan oleh platform digital dan pengguna.

Referensi:
[1] https://www.scmp.com/business/china-business/article/3335404/bytedances-agentic-ai-smartphone-dials-digital-backlash-chinas-top-apps?module=top_story&pgtype=section

Analisis Ahli

Gary Marcus (Ahli AI dan Penulis)

"Intervensi platform besar ini penting untuk mencegah penyalahgunaan AI yang dapat merugikan pengguna dan mengganggu ekosistem digital, tetapi juga menandakan perlunya inovasi AI yang lebih bertanggung jawab dan mudah diatur."

Kai-Fu Lee (Investor dan Pakar AI China)

"Masalah yang dihadapi Doubao adalah contoh klasik bagaimana regulasi dan kekhawatiran konsumen memperlambat adopsi teknologi AI canggih. Kolaborasi antara pembuat teknologi dan regulator sangat vital."

Analisis Kami

"Penolakan terhadap Doubao oleh platform besar menunjukan ketegangan antara inovasi AI dengan kebutuhan menjaga keamanan dan keadilan dalam ekosistem digital yang kompleks. ByteDance perlu mengembangkan fitur AI mereka dengan pendekatan yang lebih transparan dan ramah aturan agar produk mereka dapat diterima lebih luas di pasar China."

Prediksi Kami

Kemungkinan akan muncul regulasi atau kesepakatan yang lebih ketat terkait penggunaan AI dalam perangkat konsumen di China, terutama yang berhubungan dengan keamanan finansial dan integritas digital.

Pertanyaan Terkait

Apa yang dilakukan ByteDance terkait smartphone AI mereka?

ByteDance mengencangkan kontrol pada smartphone AI mereka setelah beberapa aplikasi Tiongkok membatasi fitur-fiturnya.

Apa itu Doubao dan fungsinya?

Doubao adalah asisten AI yang diintegrasikan dalam smartphone Nubia M153 yang memungkinkan kontrol suara.

Mengapa beberapa aplikasi membatasi fungsi Doubao?

Beberapa aplikasi membatasi fungsi Doubao untuk alasan keamanan dan keadilan, termasuk menghindari penggunaan tidak adil dalam permainan dan transaksi keuangan.

Apa efek dari pembatasan fungsi ini terhadap pengguna Nubia M153?

Pembatasan ini mengakibatkan pengguna tidak dapat menggunakan Doubao untuk aplikasi penting seperti Alipay dan Pinduoduo.

Siapa yang memiliki Alipay dan apa hubungannya dengan artikel ini?

Alipay dimiliki oleh Ant Group, yang merupakan afiliasi dari Alibaba Group, dan mereka membatasi fungsi Doubao untuk menjaga keamanan.