Courtesy of Forbes

EVerest: Software Terbuka untuk Charger Mobil Listrik yang Selalu Bisa Diandalkan

Artikel ini bertujuan menunjukkan pentingnya hadirnya fondasi perangkat lunak terpadu yang bersifat open-source untuk mengatasi ketidakcocokan perangkat pengisian daya kendaraan listrik yang menghambat pengalaman mengemudi, dengan harapan industri bisa lebih cepat dan dapat diandalkan dalam pengembangan infrastruktur EV secara global.

26 Nov 2025, 19.03 WIB

262 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Pionix berfokus pada pengembangan perangkat lunak untuk meningkatkan interoperabilitas antara berbagai pengisi daya kendaraan listrik.
EVerest dapat dianggap sebagai sistem operasi universal untuk pengisi daya yang mempermudah proses pengisian bagi pengemudi.
Mewujudkan pengalaman pengisian yang andal dan konsisten sangat penting untuk mempercepat adopsi kendaraan listrik secara global.

Munich, Jerman - Kendaraan listrik kini semakin cepat berkembang, tetapi infrastruktur pengisian daya belum mampu mengikuti dengan lancar karena masalah teknis. Banyak pengemudi mengalami kegagalan pengisian daya saat mereka mencoba menggunakan charger umum, yang menyebabkan rasa frustrasi dan menurunkan kepercayaan terhadap teknologi kendaraan listrik.

Pionix, sebuah perusahaan startup asal Jerman, mengidentifikasi penyebab utama masalah tersebut bukan pada hardware tetapi pada perangkat lunak yang berbeda-beda dan tidak kompatibel di tiap charger dan kendaraan. Mereka mengembangkan EVerest, sebuah lapisan software open-source yang berfungsi seperti sistem operasi universal untuk charger EV.

EVerest memungkinkan charger dari berbagai merek berbicara dalam 'bahasa' yang sama, sehingga proses pengisian menjadi lancar tanpa error atau kegagalan komunikasi. Sistem ini fleksibel dan cocok untuk berbagai jenis charger mulai dari yang sederhana di rumah hingga stasiun pengisian cepat di jalan tol.

Pionix mendonasikan EVerest kepada Linux Foundation Energy agar tetap netral dan dapat diadopsi secara global tanpa hambatan persaingan standar yang biasanya muncul. Di atas fondasi terbuka ini, mereka menawarkan produk komersial seperti ChargeBridge dan Pionix Cloud untuk memudahkan pabrikan dalam mengembangkan dan memelihara charger.

Inovasi ini sangat penting karena jaringan pengisian favorit publik sedang berkembang pesat di seluruh dunia, namun keandalan dan konsistensi pengalaman pengisian masih jauh dari kata ideal. Dengan EVerest, masa depan pengisian kendaraan listrik dapat menjadi stabil, mudah, dan andal di mana pun pengemudi berada.

Referensi:
[1] https://www.forbes.com/sites/mariannelehnis/2025/11/26/ev-charging-networks-have-doubled-since-2022-now-they-need-to-start-working/

Analisis Ahli

Alex Thornton

"Open source adalah pondasi fundamental untuk teknologi digital modern dan sangat penting untuk mempercepat transisi menuju sistem energi dan mobilitas yang terintegrasi."

Felix Krause

"Perusahaan yang menyediakan infrastruktur bersama dan solusi interoperabilitas akan menang besar di teknologi iklim karena mereka menciptakan nilai yang multiplicative."

Analisis Kami

"Ketidakteraturan perangkat lunak pada pengisi daya EV merupakan masalah krusial yang selama ini terabaikan dalam percepatan pengembangan infrastruktur kendaraan listrik. Dengan adanya solusi terbuka seperti EVerest, industri memiliki peluang nyata untuk menghilangkan fragmentasi dan mempercepat adopsi EV secara global melalui standarisasi dan interoperabilitas."

Prediksi Kami

Dengan adopsi luas EVerest dan dukungan komunitas open-source, di masa depan kita akan melihat peningkatan signifikan dalam keandalan stasiun pengisian daya EV secara global, yang membuat proses pengisian daya menjadi pengalaman yang mulus dan bebas masalah bagi semua pengendara kendaraan listrik.

Pertanyaan Terkait

Apa yang dimaksud dengan EVerest?

EVerest adalah lapisan perangkat lunak open-source untuk pengisi daya kendaraan listrik yang bertujuan untuk menyatukan berbagai merek pengisi daya.

Mengapa Pionix memilih untuk mendonasikan EVerest?

Pionix mendonasikan EVerest kepada Linux Foundation Energy untuk memastikan bahwa perangkat lunak tersebut dikelola oleh penyelenggara yang netral dan dapat diandalkan.

Apa masalah utama yang dihadapi pengemudi kendaraan listrik saat ini?

Pengemudi kendaraan listrik mengalami masalah dengan tingkat kegagalan pengisian, yang membuat sekitar satu dari tujuh percobaan pengisian tidak berhasil.

Siapa Marco Möller dan apa perannya di Pionix?

Marco Möller adalah CEO dan pendiri Pionix, yang sebelumnya memiliki pengalaman dalam industri drone dan melihat perlunya solusi perangkat lunak untuk masalah pengisian kendaraan listrik.

Apa tujuan dari ChargeBridge dan Pionix Cloud?

ChargeBridge dan Pionix Cloud bertujuan untuk membantu produsen charger untuk membawa produk ke pasar lebih cepat dan memastikan kompatibilitas dengan inti open-source.