Courtesy of NatureMagazine
Obat Obesitas Baru Tunjukkan Kemampuan Meredam Keinginan Makan Kuat di Otak
Memahami mekanisme bagaimana obat obesitas GLP-1 mempengaruhi aktivitas otak untuk mengurangi keinginan makan ekstrem, sehingga dapat meningkatkan pengobatan obesitas di masa depan.
17 Nov 2025, 07.00 WIB
168 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Tirzepatide dapat efektif dalam mengurangi kecanduan makanan dengan mempengaruhi aktivitas otak.
- Penelitian ini menggunakan teknologi elektroda untuk mengukur langsung aktivitas otak yang terkait dengan makanan.
- Stimulasi otak mungkin memiliki potensi sebagai terapi tambahan untuk mengatasi obesitas.
Philadelphia, Amerika Serikat - Penelitian terbaru mengungkap bagaimana obat obesitas tirzepatide dapat mengurangi keinginan makan yang kuat, yang dikenal dengan istilah 'food noise', melalui pengaruhnya di otak. Obat ini bekerja dengan meniru hormon GLP-1 dan berpengaruh langsung pada area otak yang mengatur rasa ingin makan.
Dalam studi tersebut, elektroda dipasang di otak peserta untuk mengukur aktivitas listrik di nucleus accumbens, sebuah bagian yang berperan penting dalam perasaan senang dan keinginan reward. Dengan metode ini, para peneliti dapat melihat bagaimana aktivitas otak berubah selama episode cravings makanan yang intens.
Salah satu peserta yang baru memulai pengobatan dengan tirzepatide mengalami penurunan pola aktivitas otak yang biasanya muncul bersamaan dengan keinginan makan berlebihan. Ini menjadi bukti bahwa obat tersebut efektif mengurangi gangguan keinginan makan secara langsung dari tingkat neural.
Penemuan ini tidak hanya menjelaskan efek tirzepatide pada otak manusia, tetapi juga menyediakan dasar ilmiah untuk mengembangkan terapi kombinasi yang bisa mengatasi obesitas dan makan kompulsif yang sulit diobati dengan cara konvensional seperti operasi bariatrik.
Dengan semakin berkembangnya pemahaman tentang hubungan antara hormon, obat, dan aktivitas otak, terapi obesitas masa depan akan lebih terfokus pada penyembuhan di tingkat otak, bukan hanya mengurangi nafsu makan secara sementara.
Referensi:
[1] https://nature.com/articles/d41586-025-03766-2
[1] https://nature.com/articles/d41586-025-03766-2
Analisis Ahli
Amber Alhadeff
"Menilai bahwa menemukan tanda neural dari food noise dan bagaimana obat mengubahnya adalah strategi yang cerdas untuk memahami mekanisme kerja obat obesitas."
Christian Hölscher
"Menekankan peran GLP-1 di nucleus accumbens sebagai kunci dalam modulasi reward dan bagaimana itu mempengaruhi keinginan makan."
Analisis Kami
"Penemuan ini membuka jalan bagi pendekatan baru yang lebih personal dan efektif dalam mengobati obesitas dengan memusatkan perhatian pada aktivitas otak terkait keinginan makan. Integrasi teknologi implantasi elektroda dengan obat-obatan canggih menunjukkan kemajuan signifikan dalam bidang neuroscience dan pengobatan yang bisa mengubah paradigma terapi obesitas."
Prediksi Kami
Ke depan, terapi yang mengkombinasikan obat GLP-1 dengan stimulasi otak bisa menjadi metode efektif untuk mengatasi obesitas dan gangguan makan kompulsif.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang diteliti dalam studi ini?A
Studi ini meneliti bagaimana obat obesitas seperti tirzepatide mempengaruhi aktivitas otak yang terkait dengan kecanduan makanan.Q
Apa efek tirzepatide pada aktivitas otak terkait kecanduan makanan?A
Tirzepatide dapat menekan pola aktivitas otak yang terkait dengan keinginan makanan.Q
Apa tujuan awal dari penelitian yang dilakukan oleh Casey Halpern dan timnya?A
Tujuan awal penelitian adalah untuk menguji apakah stimulasi otak dapat membantu mengurangi makan kompulsif pada orang dengan obesitas.Q
Apa yang ditemukan tentang pola aktivitas otak peserta yang mengalami 'food noise'?A
Pola aktivitas otak peserta yang mengalami 'food noise' menunjukkan lonjakan aktivitas listrik berfrekuensi rendah.Q
Siapa yang terlibat dalam penelitian ini dan apa kontribusi mereka?A
Amber Alhadeff adalah seorang ilmuwan saraf yang berkontribusi pada penelitian ini, sementara Casey Halpern memimpin penelitian tersebut.Artikel Serupa
