Courtesy of CNBCIndonesia

OpenAI Restrukturisasi Besar, Sam Altman Dapat Kendali Lebih Namun Tanpa Saham

Menginformasikan tentang restrukturisasi besar OpenAI yang mengubah model bisnisnya agar lebih fleksibel dalam pendanaan dan pengembangan teknologi AI, serta dampaknya terhadap kepemilikan dan kemitraan dengan Microsoft.

29 Okt 2025, 17.25 WIB

80 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

OpenAI melakukan restrukturisasi untuk menjadi perusahaan publik berorientasi sosial.
Sam Altman tetap sebagai CEO tetapi tidak menerima saham dari perusahaan baru.
Microsoft tetap menjadi mitra utama dan berinvestasi besar dalam OpenAI.

Jakarta, Indonesia - OpenAI dan Microsoft mengumumkan restrukturisasi besar yang mengubah OpenAI dari organisasi nirlaba menjadi public benefit corporation (PBC), yaitu perusahaan yang tetap mencari keuntungan namun berorientasi sosial. Ini adalah langkah penting untuk membuka peluang dana dan memperkuat posisi OpenAI dalam pengembangan AI.

CEO OpenAI, Sam Altman, kini memiliki kendali lebih besar atas perusahaan, meskipun dia tidak diberikan saham di perusahaan baru. Gajinya tetap sebesar USRp 1.25 juta ($76.000) per tahun, dan struktur baru ini mengatur pengawasan oleh OpenAI Foundation sebagai entitas nirlaba.

Dalam rencana baru, OpenAI akan bertransformasi dari perusahaan pembuat produk menjadi platform teknologi yang memungkinkan pengembang dan perusahaan lain membangun layanan mereka menggunakan teknologi OpenAI. Ini memanfaatkan basis pengguna yang luas untuk membuka inovasi lebih lanjut.

OpenAI berkomitmen membangun infrastruktur pusat data besar-besaran, dengan target 30 gigawatt infrastruktur senilai hingga USRp 23.02 quadriliun ($1,4 triliun) , termasuk pembangunan satu gigawatt pusat data baru setiap minggu. Microsoft tetap sebagai mitra utama dengan kepemilikan 27% dan kerja sama hingga 2032.

Restrukturisasi ini juga membuka kemungkinan OpenAI melaksanakan penawaran umum perdana (IPO). Proses ini diperlukan untuk menghimpun dana besar yang dibutuhkan untuk mengembangkan teknologi AI seperti ChatGPT serta membangun fasilitas pusat data yang kapasitasnya sangat besar.

Referensi:
[1] https://www.cnbcindonesia.com/tech/20251029140356-37-680333/chatgpt-berubah-total-penciptanya-tidak-dapat-apa-apa

Analisis Ahli

Andrew Ng

"Restrukturisasi ini adalah evolusi alami dalam dunia AI yang membutuhkan investasi besar; perubahan ini memungkinkan OpenAI untuk meningkatkan skala dan inovasi secara signifikan."

Fei-Fei Li

"Menjadi public benefit corporation memungkinkan OpenAI mempertahankan nilai sosial sambil mendorong kemajuan teknologi, sebuah model yang bisa menjadi contoh bagi perusahaan lain di bidang AI."

Analisis Kami

"Restrukturisasi ini menandai langkah strategis yang sangat diperlukan untuk mengatasi keterbatasan finansial dan struktural OpenAI sehingga bisa bersaing di pasar global teknologi AI. Kendati Altman tidak mendapat saham, kontrol yang lebih besar memperkuat arah perusahaan, tapi tetap ada risiko menjaga keseimbangan antara misi sosial dan profitabilitas bisnis."

Prediksi Kami

OpenAI kemungkinan akan melaksanakan penawaran umum perdana (IPO) dalam waktu dekat untuk mendapatkan dana besar yang diperlukan dalam mengembangkan teknologi AI dan infrastruktur pusat data.