Courtesy of InterestingEngineering

Piksel OLED Terkecil di Dunia Buka Jalan untuk Kacamata Pintar Canggih

Mengembangkan piksel OLED terkecil di dunia yang dapat meningkatkan potensi pembuatan layar resolusi tinggi yang sangat kecil, sehingga bisa digunakan pada kacamata pintar dan perangkat wearable lainnya.

25 Okt 2025, 05.06 WIB

169 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Penelitian ini menghadirkan terobosan dalam miniaturisasi tampilan dengan menciptakan piksel nano yang efisien.
Piksel berukuran sangat kecil ini dapat memungkinkan integrasi tampilan dalam perangkat wearable seperti kacamata pintar.
Teknologi ini berpotensi mengubah cara kita menggunakan realitas tertambah dan perangkat elektronik lainnya.

Würzburg, Jerman - Para ilmuwan dari Julius-Maximilians-Universität Würzburg berhasil menciptakan piksel layar OLED terkecil di dunia dengan ukuran 300 x 300 nanometer, jauh lebih kecil dari piksel OLED konvensional yang biasanya berukuran 5 x 5 mikrometer. Teknologi ini dapat membuat layar dengan resolusi tinggi seperti 1080p dalam area hanya satu milimeter persegi, memungkinkan integrasi layar di perangkat kecil seperti kacamata pintar.

Masalah utama yang sebelum ini menghambat pengecilan ukuran piksel OLED adalah bahwa piksel tidak bisa dibuat lebih kecil dari panjang gelombang cahaya yang dipancarkannya. Jika diperkecil, arus listrik akan mengalir tidak merata dan menyebabkan piksel menjadi redup atau rusak. Tim peneliti mengatasi ini dengan memanfaatkan antena emas berskala nano dan lapisan isolasi khusus dengan lubang kecil di tengahnya untuk mengatur aliran arus.

Piksel OLED baru ini menghasilkan cahaya oranye yang sangat terang setara dengan piksel OLED ukuran biasa. Selain itu, piksel ini dapat bekerja dengan stabil selama dua minggu di kondisi lingkungan biasa tanpa kerusakan signifikan. Meski efisiensi penerangan saat ini masih rendah sekitar 1%, hasil ini sudah menjadi bukti kemajuan teknologi luar biasa.

Teknologi ini sangat potensial untuk aplikasi masa depan seperti kacamata pintar, lensa kontak dengan layar terpadu, serta perangkat wearable lain yang membutuhkan tampilan resolusi tinggi namun ukuran sangat kecil dan hemat energi. Display dan proyektor masa depan bisa dipasang hampir tak terlihat di perangkat yang dipakai sehari-hari.

Para peneliti di JMU berencana mengembangkan piksel ini lebih lanjut dengan meningkatkan efisiensi dan mengembangkan rentang warna RGB penuh agar bisa memproduksi layar warna lengkap. Jika sukses, inovasi ini akan mengubah segmen teknologi wearable dan membawa banyak kemajuan dalam industri elektronik konsumen dan peralatan medis.

Referensi:
[1] https://interestingengineering.com/innovation/worlds-smallest-pixel-smart-glasses

Analisis Ahli

Bert Hecht

"Penemuan piksel LED nano ini akan membuka kemungkinan baru untuk integrasi layar mikro pada perangkat wearable yang sebelumnya tidak bisa dicapai."

Jens Pflaum

"Pendekatan menggunakan antena optik dan lapisan isolasi adalah solusi efektif mengatasi masalah arus listrik yang menyebabkan kerusakan piksel OLED mini."

Analisis Kami

"Penemuan piksel OLED sekecil ini menunjukkan kemajuan signifikan dalam teknologi tampilan, namun efisiensi saat ini baru sekitar 1% yang harus segera ditingkatkan agar layak untuk konsumsi massal. Jika terus dikembangkan, teknologi ini akan merombak industri wearable, memberikan tampilan berkualitas tinggi dengan konsumsi energi rendah yang belum pernah tercapai sebelumnya."

Prediksi Kami

Di masa depan, layar beresolusi tinggi yang sangat kecil akan mampu terintegrasi pada perangkat wearable seperti kacamata, bahkan mungkin kontak lensa, sehingga membawa pengalaman AR dan VR yang lebih imersif dan praktis.

Pertanyaan Terkait

Apa yang ditemukan oleh tim peneliti di Julius-Maximilians-Universität Würzburg?

Tim peneliti menemukan piksel pemancar cahaya terkecil di dunia berukuran 300 x 300 nanometer.

Mengapa miniaturisasi tampilan OLED menjadi tantangan sebelumnya?

Miniaturisasi tampilan OLED menjadi tantangan karena piksel yang efisien tidak dapat dibuat lebih kecil dari panjang gelombang cahaya yang mereka pancarkan.

Berapa ukuran piksel yang berhasil dikembangkan oleh tim peneliti?

Ukuran piksel yang berhasil dikembangkan adalah 300 x 300 nanometer, setara dengan satu juta milimeter.

Apa potensi aplikasi dari teknologi piksel nano ini?

Teknologi piksel nano ini memiliki potensi untuk diintegrasikan ke dalam perangkat wearable, seperti kacamata dan lensa kontak.

Siapa saja anggota tim peneliti yang disebutkan dalam artikel ini?

Anggota tim peneliti yang disebutkan adalah Bert Hecht dan Jens Pflaum.