Courtesy of YahooFinance

ETF JPMorgan dengan Yield Tinggi dari Saham Nvidia dan Strategi Opsi Tertutup

Memperkenalkan JPMorgan Nasdaq Equity Premium Income ETF sebagai alternatif investasi dengan imbal hasil dividen tinggi dari saham teknologi Nasdaq, serta menjelaskan risiko dan keuntungannya bagi investor yang mencari pendapatan tetap dari portofolio teknologi.

24 Okt 2025, 19.11 WIB

30 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

JPMorgan Nasdaq Equity Premium Income ETF menawarkan pendapatan tinggi dengan strategi penjualan opsi.
Konsentrasi saham seperti Nvidia dan Microsoft memberikan eksposur kuat terhadap saham teknologi.
Investor harus mempertimbangkan risiko dan potensi keuntungan sebelum berinvestasi dalam ETF yang menggunakan strategi opsi.

New York, Amerika Serikat - JPMorgan Nasdaq Equity Premium Income ETF adalah dana yang berfokus pada saham teknologi Nasdaq-100, khususnya Nvidia yang menjadi porsi terbesar dana ini dengan 8,8%. Karena saham teknologi besar biasanya memberikan dividen kecil, ETF ini menggunakan strategi menjual covered call untuk menghasilkan pendapatan ekstra bagi investor.

Covered call adalah strategi di mana ETF menjual hak beli saham yang dimilikinya pada harga tertentu dalam jangka waktu tertentu, sehingga memperoleh premi yang dibayarkan di depan. Premi ini kemudian dibagikan kepada investor sebagai dividen, memberikan yield yang tinggi mencapai 11,3%.

Meskipun memberikan imbal hasil dividen tinggi, strategi ini juga memiliki kekurangan karena membatasi potensi keuntungan saat pasar saham Nasdaq mengalami kenaikan tajam. Contohnya, saat Nasdaq naik 15% dalam beberapa bulan, ETF ini hanya naik sekitar 5,3% karena opsi yang dijual.

Biaya pengelolaan sebesar 0,35% tergolong lebih tinggi dibandingkan ETF Nasdaq-100 biasa, tetapi masih masuk akal mengingat perlakuan khusus berupa strategi opsi tertutup. Dengan strategi ini, ETF juga membantu mengurangi volatilitas risiko yang biasanya melekat pada saham teknologi.

Investor yang mengutamakan pendapatan yang stabil dan ingin mengekspos portofolionya pada saham teknologi besar seperti Nvidia bisa mempertimbangkan ETF ini. Namun, bagi mereka yang mencari pertumbuhan modal maksimal tanpa batasan, ETF ini kurang ideal karena pembatasan keuntungan akibat strategi covered call.

Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/meet-etf-thats-heavily-invested-121100902.html

Analisis Ahli

Matt Frankel

"JPMorgan Nasdaq Equity Premium Income ETF menawarkan keseimbangan yang baik antara pendapatan tinggi dan perlindungan risiko melalui opsi tertutup, cocok untuk investor yang mencari pendapatan reguler di tengah volatilitas pasar teknologi."

Analisis Kami

"Strategi covered call yang digunakan oleh ETF ini adalah pendekatan yang cerdas bagi investor pendapatan yang ingin mengekspos portofolio mereka ke saham teknologi besar tanpa harus mengorbankan pendapatan dari dividen yang rendah. Namun, bagi investor yang menginginkan pertumbuhan modal maksimal, ETF ini kurang cocok karena ada pembatasan keuntungan saat harga saham naik signifikan."

Prediksi Kami

Penggunaan strategi covered call pada ETF ini kemungkinan akan terus menarik investor yang mencari pendapatan tinggi dari saham teknologi, meskipun potensi kenaikan modal terbatas saat pasar bullish kuat.