Courtesy of YahooFinance

Bitcoin dan Pasar Kripto: Antara Potensi Kenaikan dan Risiko Tekanan Dolar

Memberikan pembaruan pasar kripto terbaru, termasuk dinamika harga Bitcoin dan token terkait, sentimen pasar, faktor makroekonomi yang mempengaruhi, serta agenda penting yang akan datang di dunia kripto dan pasar tradisional, sehingga pembaca memahami risiko dan peluang yang ada.

23 Okt 2025, 18.15 WIB

272 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Pasar kripto menunjukkan harapan untuk pemulihan meskipun ada tantangan dari faktor makroekonomi.
Kebijakan Federal Reserve dan kondisi pasar tradisional dapat berpengaruh besar terhadap harga bitcoin.
Token HYPE dan Jupiter menunjukkan pertumbuhan yang signifikan, mencerminkan minat investor yang terus ada di sektor kripto.

New York, Amerika Serikat - Pasar kripto sedang menunjukkan tanda-tanda akan kembali naik, dengan Bitcoin berusaha menembus harga Rp 1.81 juta ($110.000) . Kenaikan ini didukung oleh beberapa token yang tumbuh pesat serta indeks CoinDesk 20 yang naik lebih dari 1% dalam 24 jam terakhir. Sentimen positif ini banyak dipicu oleh harapan pasar terhadap pemotongan suku bunga oleh Federal Reserve.

Namun demikian, ada sejumlah faktor yang berpotensi menahan laju kenaikan Bitcoin, termasuk penguatan indeks dolar AS yang bisa membatasi nilai Bitcoin. Selain itu, sektor-sektor risiko seperti ETF obligasi korporasi dan sektor keuangan mulai melemah, yang menunjukkan adanya potensi risiko lebih luas di pasar.

Proyek-proyek seperti Jupiter mengalami pertumbuhan bisnis yang sangat baik dengan peningkatan pendapatan dan volume perdagangan, serta peluncuran produk baru yang menarik seperti stablecoin dan pasar prediksi. Walau demikian, kapitalisasi pasar token JUP sedikit menurun, mencerminkan dinamika pasar yang beragam.

Pergerakan volume perdagangan Bitcoin yang rendah serta analisis open interest menunjukkan bahwa trader cenderung berhati-hati menjelang data CPI AS yang akan dirilis. Di sisi lain, token seperti HYPE mengalami lonjakan permintaan leverage bullish, menandakan minat yang meningkat pada beberapa aset kripto tertentu.

Pasar tradisional juga merasa dampak dari kebijakan politik dan ekonomi global, seperti kenaikan harga minyak akibat sanksi AS terhadap Rusia. Semua ini harus diperhatikan oleh para investor sebagai penanda potensi volatilitas dan perubahan sentimen pasar di minggu-minggu ke depan.

Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/risk-proxies-challenge-bitcoins-bounce-111500216.html

Analisis Ahli

LondonCryptoClub

"Tekanan likuiditas dan stres perbankan menjaga Bitcoin tetap stabil di level rendah meskipun risiko ekonomi menyediakan alasan untuk potensi lonjakan harga ketika Fed mulai melunak."

Standard Chartered

"Outlook jangka pendek terhadap Bitcoin bersifat bearish dengan put options yang masih diperdagangkan pada premi lebih tinggi dibanding call options."

Analisis Kami

"Meskipun sentimen kripto tetap positif karena harapan penurunan suku bunga, faktor fundamental seperti penguatan dolar dan tekanan di pasar keuangan tradisional menunjukkan bahwa rally saat ini rentan terhadap koreksi. Investor perlu berhati-hati dan memperhatikan sinyal volume serta open interest yang menunjukkan ketidakyakinan pasar secara umum."

Prediksi Kami

Jika Federal Reserve melonggarkan kebijakan dengan pemotongan suku bunga, harga Bitcoin dan pasar kripto secara umum berpotensi mengalami kenaikan signifikan, namun penguatan dolar dan ketidakpastian pasar tradisional bisa membatasi upside tersebut.