Tokenisasi Aset: Masa Depan Pasar Keuangan Lebih Efisien dan Inklusif
Courtesy of YahooFinance

Tokenisasi Aset: Masa Depan Pasar Keuangan Lebih Efisien dan Inklusif

Mengkomunikasikan bagaimana blockchain dan tokenisasi dapat mengubah pasar keuangan tradisional dengan meningkatkan efisiensi perdagangan, inklusi keuangan, dan membuka akses investasi, sekaligus menekankan pentingnya kepatuhan regulasi.

21 Okt 2025, 02.02 WIB
126 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Tokenisasi menawarkan cara baru untuk meningkatkan efisiensi pasar keuangan.
  • Permintaan untuk aset tokenisasi sangat tinggi di negara dengan inflasi tinggi dan kurangnya akses ke bank.
  • Fokus harus bergeser ke perusahaan kecil dan menengah untuk meningkatkan akses mereka ke pasar modal global.
tidak disebutkan spesifik, kemungkinan global atau Swiss - Michele Crivelli, mantan bankir Swiss dan CEO Nexplace, percaya bahwa masa depan keuangan terletak pada penggabungan sistem tradisional dengan teknologi blockchain. Ia memaparkan bahwa tokenisasi, yakni proses mengubah aset nyata menjadi token berbasis blockchain, menjadi kunci evolusi baru di pasar global.
Crivelli mencontohkan Nexplace mulai dengan tokenisasi Surat Utang Negara AS yang dikenal sebagai instrumen berisiko rendah dan stabil. Ia menyebut token tokenized treasury bills ini seperti stablecoin yang memberikan yield, menawarkan alternatif investasi yang lebih aman di dunia Web3.
Blockchain memiliki kemampuan trading 24 jam dan atomic swaps yang dapat memodernisasi sistem penyelesaian yang lambat. Namun, kendala besar muncul dari regulasi yang belum seragam secara global, sehingga adopsi teknologi ini masih terbatas secara praktis.
Tokenisasi juga memegang peranan penting dalam inklusi keuangan global, terutama bagi masyarakat di negara dengan inflasi tinggi dan akses perbankan terbatas. Dengan tokenisasi T-bills, mereka bisa membeli token senilai satu dolar dan melindungi nilai uang dari inflasi sambil mendapatkan hasil investasi.
Crivelli menekankan pentingnya kepatuhan hukum, KYC, dan AML agar investor merasa aman. Ia juga mengusulkan tokenisasi utang UKM sebagai alternatif penggalangan modal yang memberikan imbal hasil menarik bagi investor, menegaskan bahwa transformasi pasar keuangan berbasis blockchain adalah suatu keniscayaan di masa depan.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/tokenized-treasury-bills-easiest-case-190246426.html

Analisis Ahli

Michele Crivelli
"Tokenisasi bukan hanya tren teknologi, tapi evolusi yang akan mempercepat dan memperluas akses ke pasar modal sambil menjaga kepatuhan dan perlindungan investor."

Analisis Kami

"Meski tokenisasi memiliki potensi besar untuk merevolusi akses ke pasar modal, regulasi yang belum harmonis menjadi penghambat utama adopsinya secara luas. Namun, dengan fokus pada instrumen berisiko rendah seperti T-bills, ini bisa menjadi langkah praktis untuk membangun kepercayaan investor dan mendorong inklusi keuangan global."

Prediksi Kami

Tokenisasi aset akan menjadi jembatan utama antara investor tradisional dan Web3, memperluas akses pasar modal global secara inklusif sambil mendorong transparansi dan interoperabilitas di masa depan.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang diyakini Michele Crivelli tentang masa depan keuangan?
A
Michele Crivelli percaya bahwa masa depan keuangan terletak pada penggabungan sistem tradisional dengan infrastruktur blockchain.
Q
Apa itu tokenisasi dan mengapa penting?
A
Tokenisasi adalah proses mewakili aset dunia nyata sebagai token berbasis blockchain, penting untuk meningkatkan efisiensi pasar keuangan.
Q
Mengapa Nexplace memulai dengan tokenisasi obligasi pemerintah AS?
A
Nexplace memulai dengan tokenisasi obligasi pemerintah AS karena dianggap sebagai instrumen yang terkenal dan stabil untuk investor.
Q
Apa manfaat tokenisasi bagi investor di negara dengan inflasi tinggi?
A
Tokenisasi dapat memberikan akses kepada investor di negara dengan inflasi tinggi untuk membeli aset dolar dan melawan inflasi sembari mendapatkan imbal hasil.
Q
Mengapa Crivelli percaya bahwa tidak semua aset harus ditokenisasi?
A
Crivelli percaya bahwa tidak semua aset harus ditokenisasi karena perlunya kepatuhan hukum dan perlindungan bagi investor.