Courtesy of InterestingEngineering

China Buat Magnet Raksasa Fusion, Ciptakan Terobosan Teknologi Baru

Menunjukkan kemajuan China dalam teknologi fusi melalui pembuatan komponen magnetik besar guna mempercepat pengembangan pembangkit listrik fusi yang fungsional serta membangun rantai pasok industri dukungan yang luas.

19 Okt 2025, 05.03 WIB

319 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Shanghai Electric membuat kemajuan signifikan dalam teknologi energi fusi dengan menyelesaikan koil magnet toroidal terbesar di dunia.
Proyek ini tidak hanya berkontribusi pada pengembangan energi fusi, tetapi juga menciptakan rantai pasokan industri yang lengkap.
Kerja sama internasional dalam proyek ITER menunjukkan potensi besar untuk energi fusi sebagai sumber energi bersih di masa depan.

Shanghai, China - Shanghai Electric berhasil menyelesaikan pembuatan kotak kumparan magnet medan toroidal terbesar di dunia yang digunakan dalam proyek fusi nuklir. Struktur ini terbuat dari baja austenitik ultra-rendah suhu dan beratnya mencapai 880.000 pon. Ukurannya lebih besar 1,2 kali dan hampir dua kali lebih berat dibanding komponen serupa di proyek ITER di Prancis.

Para insinyur mengatasi berbagai tantangan teknis besar selama lima tahun dengan menggabungkan teknik pengelasan laser berlapis tebal, pengelasan TIG celah sempit sangat dalam, dan pengujian non-destruktif menggunakan phased array untuk mengontrol presisi pengelasan. Proses ini menjamin kualitas dan kekuatan struktur baja tebal hingga 14 inci.

Proyek ini tidak hanya memberikan pengalaman teknis penting untuk pembangunan komponen bernilai tinggi dalam perangkat fusi di China, tetapi juga mendukung terciptanya rantai pasok industri fusion secara utuh. Teknologi yang dikembangkan juga diperkirakan dapat diterapkan di bidang lain seperti kedirgantaraan, peralatan energi, pembuatan kapal, dan teknik lepas pantai.

Selain itu, Shanghai Electric bekerja sama dengan Institute of Plasma Physics menyelesaikan desain dan pengiriman cryostat uji magnet dingin terbesar untuk ITER yang berhasil diangkut ke lokasi konstruksi di Cadarache, Prancis. Komponen besar tersebut menempuh perjalanan darat sejauh 104.61 km (65 mil) dari pelabuhan terdekat.

IAEA juga mengapresiasi upaya China melalui Institut Fisika Plasma CAS yang mengembangkan fasilitas riset fusion teknologi lengkap bernama CRAFT. Fasilitas ini terdiri dari sekitar 20 unit pengujian khusus untuk magnet superkonduktor, sistem pemanasan, teknologi tritium, serta blanket fusion, yang membantu mengatasi tantangan integrasi teknik untuk mewujudkan pembangkit listrik fusi yang berfungsi.

Referensi:
[1] https://interestingengineering.com/energy/440-ton-toroidal-field-coil-fusion-magnet

Analisis Ahli

Steven Cowley

"China’s advancements in fusion magnet technology represent a significant step toward realizing practical fusion energy, and their industrial capabilities are key to accelerating global fusion development."

Mordechai (Moti) Steinberg

"The integration of advanced welding and testing techniques in large-scale magnet manufacturing by China shows a promising pathway for lowering technical barriers in fusion energy development."

Analisis Kami

"Ini adalah terobosan penting yang menunjukkan bahwa China tidak hanya berfokus pada aspek penelitian fusi tapi juga pada manufaktur skala besar yang presisi dan praktis. Dengan penguasaan teknologi pengelasan dan pengujian tinggi, China dapat mempercepat transisi fusi dari konsep ke aplikasi nyata lebih cepat dibanding pesaingnya."

Prediksi Kami

Dalam beberapa tahun ke depan, China kemungkinan akan menjadi salah satu pemimpin global dalam pengembangan teknologi fusi, memberikan inovasi yang dapat diaplikasikan di berbagai industri lain seperti kedirgantaraan dan energi bersih.

Pertanyaan Terkait

Apa yang baru saja diselesaikan oleh Shanghai Electric?

Shanghai Electric baru saja menyelesaikan koil magnet toroidal terbesar di dunia.

Apa bahan yang digunakan untuk membuat koil magnet toroidal?

Koil magnet toroidal dibuat dari baja austenitik ultra-rendah suhu.

Berapa berat dan ukuran koil magnet yang dibuat Shanghai Electric?

Koil magnet tersebut memiliki berat sekitar 880,000 pound dan lebih dari 1.2 kali lebih besar serta hampir dua kali lebih berat dibandingkan komponen serupa di proyek ITER di Prancis.

Apa tujuan dari fasilitas Comprehensive Research Facility for Fusion Technology (CRAFT)?

CRAFT bertujuan untuk mengatasi tantangan teknik dan integrasi untuk memindahkan energi fusi dari setup eksperimental ke pembangkit listrik fusi operasional.

Bagaimana proyek ITER melibatkan negara-negara di seluruh dunia?

Proyek ITER melibatkan 35 negara, dengan Uni Eropa menanggung hampir setengah dari biaya konstruksi, sementara negara-negara lain seperti China, India, dan lainnya berbagi biaya.