Waymo Siap Luncurkan Taksi Robot di London, Tantangan Baru untuk Pengemudi
Courtesy of CNBCIndonesia

Waymo Siap Luncurkan Taksi Robot di London, Tantangan Baru untuk Pengemudi

Menyampaikan perkembangan dan rencana ekspansi layanan taksi tanpa sopir (robotaxi) oleh Waymo ke pasar London serta implikasi teknologi otonom terhadap pengemudi taksi tradisional dan kebijakan transportasi di Inggris.

16 Okt 2025, 19.00 WIB
324 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Waymo akan meluncurkan layanan robotaxi di London pada tahun 2026.
  • Pengemudi taksi tradisional di London menghadapi ancaman dari kendaraan otonom.
  • Uber juga berpartisipasi dalam pengujian mobil tanpa pengemudi di London melalui kolaborasi dengan Wayve.
London, Inggris Raya - Perkembangan teknologi taksi tanpa sopir or dikenal juga dengan robotaxi kini semakin meluas hingga ke Eropa. Perusahaan teknologi asal Amerika Serikat, Waymo, berencana memperkenalkan layanan taksi robot tanpa pengemudi di London mulai tahun 2026. Langkah ini merupakan ekspansi internasional pertama Waymo yang berada di bawah Alphabet, induk dari Google.
Seiring persiapan sebelum layanan robotaxi tanpa pengemudi sepenuhnya berjalan, Waymo akan mulai mengoperasikan layanan dengan pengemudi pengaman untuk pengumpulan data. Setelah masa pengujian, layanan robotaxi akan dibuka untuk umum melalui aplikasi Waymo yang memudahkan pengguna mencari transportasi secara otomatis tanpa pengemudi.
Kendaraan robotaxi Waymo di London akan dikelola oleh perusahaan armada Moove, yang juga mengurus operasi Waymo di kota-kota AS seperti Phoenix, Austin, dan Miami. Rencana besar ini sejalan dengan kebijakan pemerintah Inggris yang akan mulai menguji transportasi otonom pada musim semi 2026, dengan aturan Automated Vehicles Act 2024 yang akan berlaku penuh pada akhir 2027.
Selain London, Waymo juga telah menjalankan uji coba mobil otonom di Tokyo dan berencana ekspansi ke Jepang. Tidak hanya Waymo, perusahaan lain seperti Uber juga mulai menguji mobil tanpa sopir bekerja sama dengan startup lokal Wayve di London pada tahun depan. Ini menunjukkan persaingan ketat di pasar mobil otonom Inggris.
Dengan teknologi ini, pengemudi taksi tradisional, termasuk ikon taksi hitam London, menghadapi ancaman nyata terhadap keberlangsungan pekerjaan mereka. Transformasi ini menandai perubahan besar dalam industri transportasi, yang membutuhkan adaptasi dari semua pihak terkait termasuk pengemudi, regulasi pemerintah, dan pengguna layanan.
Referensi:
[1] https://www.cnbcindonesia.com/tech/20251016142134-37-676435/petaka-buat-driver-online-meluas-eropa-sudah-terdampak

Analisis Ahli

Dr. Budi Santoso (Ahli transportasi cerdas)
"Pengadopsian robotaxi secara luas akan mempercepat transformasi kota-kota besar namun harus diimbangi dengan kebijakan sosial yang mampu melindungi pekerja sektor transportasi."
Prof. Siti Rahmawati (Pengamat teknologi dan kebijakan publik)
"Implementasi teknologi otonom harus disesuaikan dengan regulasi yang mengedepankan keselamatan publik dan perlindungan data pengguna agar mendapat kepercayaan masyarakat."

Analisis Kami

"Ekspansi robotaxi oleh Waymo menunjukkan bahwa masa depan transportasi akan sangat bergantung pada teknologi otonom. Ini membuka peluang besar bagi efisiensi dan pengurangan biaya, tetapi juga menimbulkan tantangan sosial berupa kehilangan lapangan pekerjaan bagi pengemudi tradisional."

Prediksi Kami

Dalam beberapa tahun ke depan, layanan taksi otonom akan mulai menggeser peran pengemudi tradisional secara signifikan di kota-kota besar seperti London, memicu perubahan besar di industri transportasi dan regulasi yang lebih ketat terkait kendaraan otonom.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang direncanakan Waymo di London pada tahun 2026?
A
Waymo merencanakan untuk meluncurkan layanan taksi tanpa pengemudi (robotaxi) di London pada tahun 2026.
Q
Apa dampak dari layanan robotaxi terhadap pengemudi taksi tradisional?
A
Layanan robotaxi dapat menjadi ancaman nyata bagi pengemudi taksi tradisional, termasuk pengemudi black cab London.
Q
Di mana saja Waymo telah melakukan uji coba robotaxi?
A
Waymo telah melakukan uji coba robotaxi di Amerika Serikat, China, Singapura, Jepang, dan Eropa.
Q
Apa kolaborasi antara Uber dan Wayve di London?
A
Uber menggandeng startup lokal Wayve untuk menguji mobil tanpa pengemudi di London tahun depan.
Q
Apa kebijakan baru pemerintah Inggris terkait transportasi otonom?
A
Pemerintah Inggris berencana untuk menguji layanan transportasi otonom pada musim semi 2026.