Courtesy of YahooFinance

Google Tolak Larangan Bundel Layanan AI Gemini dengan YouTube dan Maps

Menginformasikan perselisihan hukum terbaru terkait hak Google untuk menggabungkan aplikasi populernya dengan layanan AI Gemini, dan implikasi antitrust yang sedang dihadapi oleh perusahaan di pasar teknologi dan AI.

09 Okt 2025, 02.38 WIB

176 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Google ingin mempertahankan praktik bundling untuk layanan AI mereka meskipun ada perlawanan dari Kementerian Kehakiman.
Produk seperti YouTube dan Google Maps memiliki posisi dominan di pasar digital.
Kasus ini menunjukkan tantangan yang dihadapi perusahaan besar dalam mematuhi regulasi antitrust.

Washington, Amerika Serikat - Google menghadapi gugatan antitrust dari Departemen Kehakiman AS yang menyoroti praktik bundling aplikasi populer seperti Maps dan YouTube dengan layanan AI barunya, Gemini. Google berusaha mempertahankan hak mereka untuk terus menggabungkan layanan ini sebagai strategi untuk memperkuat posisinya di pasar teknologi.

Hakim federal Amit Mehta sebelumnya telah menyatakan Google memiliki monopoli atas pencarian dan iklan pencarian, dan dia sedang merancang aturan untuk mengatasi tindakan anti-persaingan yang dilakukan perusahaan. Salah satu keputusannya adalah melarang Google melakukan pembayaran agar Search, Chrome, dan Play Store digunakan secara eksklusif.

Dalam persidangan, Google berargumen bahwa pasar AI masih berkembang dan bundling adalah praktik yang dilakukan oleh pemain besar lainnya, seperti Microsoft dengan CoPilot AI mereka. Namun, Departemen Kehakiman berpendapat pembatasan yang sama harus diterapkan pada Gemini agar menjaga persaingan tetap sehat.

Video streaming YouTube sangat populer dan memiliki audiens global yang besar melebihi gabungan layanan TV Disney dan jaringan penyiaran utama. Sementara itu, Google Maps mendominasi pasar peta digital dengan lebih dari 2 miliar pengguna aktif setiap bulan, jauh di atas Apple Maps, yang used memiliki ratusan juta pengguna.

Hakim Mehta masih mempertimbangkan apakah mengizinkan Google melanjutkan bundling Gemini dengan produk lain akan memperkuat posisi monopoli mereka secara tidak sehat. Keputusan final belum diumumkan, namun ini menjadi momen penting dalam upaya pengaturan pasar teknologi dan AI.

Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/google-wants-bundle-gemini-ai-193846772.html

Analisis Ahli

Margrethe Vestager

"Kekuatan monopoli di sektor teknologi harus dipantau ketat untuk mencegah penyalahgunaan pasar yang membatasi pilihan konsumen dan inovasi."

Hal Varian

"Bundling bisa menjadi strategi bisnis yang efisien, tapi perlu seimbang dengan kepentingan kompetitif agar tidak menciptakan hambatan berlalu lintas pasar baru."

Analisis Kami

"Google tampaknya ingin mempertahankan dominasi pasarnya dengan mengintegrasikan layanannya untuk membangun ekosistem yang sulit ditinggalkan oleh pengguna dan produsen perangkat. Namun, praktik ini berpotensi merugikan inovasi dan persaingan, sehingga regulasi yang tegas tapi adil diperlukan untuk memastikan pasar teknologi tetap terbuka."

Prediksi Kami

Hakim kemungkinan akan mengeluarkan keputusan yang membatasi praktik bundling aplikasi Google dengan layanan AI Gemini, memperketat kontrol terhadap kekuatan pasar Google namun tanpa melarang bundling secara total.