Bitcoin Tembus Rekor Rp 2.06 juta ($125.000) dan Prediksi Harga Bisa Capai Rp 2.63 juta ($160.000)
Courtesy of YahooFinance

Bitcoin Tembus Rekor Rp 2.06 juta ($125.000) dan Prediksi Harga Bisa Capai Rp 2.63 juta ($160.000)

Memberikan analisis teknikal dan fundamental terkait lonjakan harga Bitcoin serta memproyeksikan potensi pergerakan harga kedepannya agar investor dapat membuat keputusan investasi yang lebih baik.

07 Okt 2025, 00.54 WIB
308 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Bitcoin mencapai rekor tertinggi baru di atas $125,000.
  • Investor menggunakan Bitcoin sebagai alat lindung nilai terhadap ketidakpastian ekonomi.
  • Analisis teknis menunjukkan potensi pergerakan harga Bitcoin ke arah $160,000 dalam 12 minggu ke depan.
Global, tidak spesifik - Bitcoin baru saja mencapai rekor harga tertinggi dengan menembus level Rp 2.06 juta ($125.000) untuk pertama kalinya. Lonjakan ini terjadi setelah Bitcoin keluar dari pola penurunan selama dua bulan terakhir, menandai momentum positif yang kuat untuk kelanjutan kenaikan harga.
Para investor semakin tertarik membeli Bitcoin sebagai aset risiko sekaligus alat lindung nilai terhadap ketidakpastian global dan tingginya utang pemerintah. Kenaikan minat ini disertai dengan peluncuran beberapa ETF Bitcoin yang terus meningkat, membantu memperkuat aliran dana ke pasar kripto.
Sejak awal tahun, harga Bitcoin naik 34%, mengungguli banyak indeks saham utama meskipun masih kalah dari kenaikan emas yang mencapai 50%. Faktor-faktor ini menunjukkan posisi Bitcoin mulai semakin kuat di mata investor sebagai aset penting.
Analisis teknikal menampilkan sinyal bullish dengan breakout dari pola descending channel dan indeks kekuatan relatif yang mendukung berlanjutnya tren naik. Proyeksi menggunakan analisis pola bar menunjukkan potensi kenaikan harga Bitcoin hingga sekitar Rp 2.63 juta ($160.000) selama 12 minggu ke depan.
Para investor disarankan untuk memperhatikan level support penting di Rp 1.76 juta ($107.000) , Rp 1.51 juta ($92.000) , dan Rp 1.22 juta ($74.000) untuk antisipasi koreksi harga. Level-level ini bisa menjadi titik beli yang menarik jika harga menurun sementara sebelum kembali naik.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/bitcoin-price-levels-watch-cryptocurrency-175428711.html

Analisis Ahli

JP Morgan
"Investor menggunakan Bitcoin dan emas sebagai alat lindung nilai terhadap ketidakpastian geopolitik dan utang pemerintah, menggambarkan tren 'debasement trade'."

Analisis Kami

"Lonjakan Bitcoin yang signifikan menunjukkan bahwa pasar mulai mengapresiasi nilai aset digital sebagai alternatif investasi dalam kondisi ekonomi yang tidak pasti. Namun, volatilitas dan risiko koreksi tetap tinggi, sehingga para investor harus tetap berhati-hati dan mengikuti level support kunci yang dianalisis secara teknikal."

Prediksi Kami

Harga Bitcoin diperkirakan dapat terus naik menuju sekitar $160.000 dalam 12 minggu ke depan jika tren bullish saat ini berlanjut, dengan support penting di $107.000 sebagai garis pertahanan pertama terhadap penurunan harga.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang terjadi pada harga Bitcoin baru-baru ini?
A
Harga Bitcoin mencapai rekor tertinggi baru dengan melampaui level $125,000.
Q
Mengapa investor tertarik pada Bitcoin saat ini?
A
Investor tertarik pada Bitcoin sebagai alat lindung nilai terhadap ketidakpastian geopolitik dan utang pemerintah yang tinggi.
Q
Apa yang dimaksud dengan analisis pola batang dalam konteks Bitcoin?
A
Analisis pola batang digunakan untuk memproyeksikan pergerakan harga Bitcoin yang bullish di masa depan.
Q
Apa level dukungan utama yang perlu diperhatikan oleh investor Bitcoin?
A
Level dukungan utama yang perlu diperhatikan adalah $107,000, $92,000, dan $74,000.
Q
Bagaimana kinerja Bitcoin dibandingkan dengan emas dan indeks saham lainnya?
A
Bitcoin telah meningkat 34% sejak awal tahun, tetapi masih tertinggal di belakang emas yang naik 50%.