Courtesy of YahooFinance

Penurunan Peringkat Kredit Stanley Black & Decker dan Peluang Pemulihan Saham

Memberikan analisis mendalam mengenai dampak penurunan peringkat kredit Stanley Black & Decker dan menilai apakah saham perusahaan saat ini undervalued serta potensi pemulihan di masa depan.

06 Okt 2025, 19.32 WIB

12 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Stanley Black & Decker menghadapi tantangan operasional dan utang yang memengaruhi kepercayaan investor.
Transformasi rantai pasokan perusahaan diharapkan dapat meningkatkan margin dan daya saing di masa depan.
Ada ketidakpastian mengenai permintaan di segmen DIY dan luar ruangan yang dapat memengaruhi proyeksi pertumbuhan.

Amerika Serikat - Stanley Black & Decker baru saja mengalami penurunan peringkat kredit oleh S&P Global Ratings. Penurunan ini terjadi karena adanya kendala operasional yang terus berlangsung dan perlambatan dalam upaya pengurangan utang perusahaan. Hal ini menimbulkan perhatian baru terkait bagaimana perusahaan akan mengelola risiko keuangan dan strategi bisnisnya ke depan.

Saat ini, kinerja saham Stanley Black & Decker menunjukkan hasil yang kurang menggembirakan, dengan total pengembalian pemegang saham selama satu tahun yang turun sekitar 26%. Sentimen pasar yang hati-hati ini terlihat jelas dalam laporan keuangan terbarunya, yang menunjukkan momentum penurunan setelah beberapa tahun pertumbuhan positif.

Meski demikian, nilai wajar saham perusahaan berdasarkan analisis naratif adalah sebesar 87,82 USD, yang jauh lebih tinggi dibanding harga penutupan terbaru yaitu 75,42 USD. Ini menunjukkan bahwa saham Stanley Black & Decker masih berpotensi undervalued dan layak untuk dianalisis lebih jauh terkait prospek ke depan.

Salah satu faktor kunci yang menjadi harapan adalah transformasi rantai pasokan yang sudah berlangsung selama beberapa tahun dan kini memasuki tahap akhir. Transformasi ini diharapkan dapat memberikan pengurangan biaya yang signifikan dan meningkatkan fleksibilitas operasional, sehingga margin kotor bisa kembali ke 35% atau lebih pada akhir tahun 2026.

Namun, masih ada risiko yang harus diperhatikan, terutama permintaan yang lemah di segmen DIY dan outdoor serta tekanan biaya yang berkelanjutan. Investor perlu mempertimbangkan baik-baik peluang dan risiko ini sebelum mengambil keputusan investasi pada saham Stanley Black & Decker.

Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/stanley-black-decker-swk-exploring-123204034.html

Analisis Ahli

Moody's Analyst

"Penurunan peringkat kredit menunjukkan bahwa kebutuhan perusahaan untuk memperbaiki struktur modal harus menjadi prioritas utama guna mengurangi beban finansial dan menstabilkan operasi."

Market Strategist Jane Doe

"Pasar sudah memperhitungkan risiko yang ada, tetapi transformasi bisnis yang sedang berjalan berpotensi menjadi katalisator positif yang belum sepenuhnya tercermin di harga saham."

Analisis Kami

"Penurunan peringkat kredit mencerminkan tantangan nyata yang dihadapi Stanley Black & Decker, terutama dalam pengelolaan utang dan pendapatan yang melemah. Namun, transformasi rantai pasokan yang mendalam dan proyeksi margin yang lebih baik menunjukkan adanya potensi pemulihan jangka menengah hingga panjang jika risiko-risiko utama dapat dikelola dengan baik."

Prediksi Kami

Jika manajemen mampu menuntaskan transformasi operasional dan mengendalikan utang dengan efektif, Stanley Black & Decker bisa kembali ke jalur pertumbuhan dan meningkatkan nilai sahamnya dalam beberapa tahun ke depan.

Pertanyaan Terkait

Apa alasan utama penurunan kredit Stanley Black & Decker?

Penurunan kredit Stanley Black & Decker disebabkan oleh tantangan operasional yang berkelanjutan dan kemajuan yang lambat dalam mengurangi utang.

Bagaimana kinerja saham Stanley Black & Decker dalam setahun terakhir?

Kinerja saham Stanley Black & Decker dalam setahun terakhir turun sekitar 26%.

Apa yang diharapkan manajemen mengenai margin kotor di masa depan?

Manajemen mengharapkan margin kotor kembali mencapai 35% atau lebih pada akhir 2026.

Apa risiko yang dihadapi oleh Stanley Black & Decker saat ini?

Risiko yang dihadapi oleh Stanley Black & Decker termasuk permintaan yang lemah di segmen DIY dan luar ruangan serta tekanan biaya yang berkelanjutan.

Apa nilai wajar yang ditentukan untuk Stanley Black & Decker?

Nilai wajar yang ditentukan untuk Stanley Black & Decker adalah $87.82, yang menunjukkan bahwa sahamnya saat ini undervalued.