Courtesy of YahooFinance

Lonjakan Harga Token AIA dan Prediksi Berlanjutnya Momentum Bullish DeAgentAI

Memberikan gambaran tentang performa dan prediksi harga token AIA setelah lonjakan signifikan serta menilai apakah momentum bullish token ini dapat berlanjut dengan mempertimbangkan faktor teknis dan fundamental.

04 Okt 2025, 10.16 WIB

269 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

AIA telah mencatatkan lonjakan harga yang signifikan, menunjukkan minat spekulatif yang tinggi.
DeAgentAI berfokus pada integrasi AI otonom di blockchain dengan berbagai alat dan produk.
Pergerakan harga AIA menunjukkan pola volatilitas yang dapat mempengaruhi keputusan trading di masa depan.

tidak disebutkan, global - Token AIA dari DeAgentAI baru-baru ini mengalami lonjakan harga yang sangat tajam hingga mencapai rekor tertinggi di Rp 4.09 juta ($2,49) pada awal Oktober. DeAgentAI adalah proyek kripto yang berfokus pada pembangunan jaringan kecerdasan otonom berbasis AI yang langsung terintegrasi ke blockchain, dimulai dengan jaringan Sui dan BNB Chain. Fitur-fitur uniknya mencakup identitas agen, memori, siklus hidup, serta komunikasi antar agen.

Kegiatan trading AIA meningkat drastis dengan volume perdagangan spot mencapai sekitar Rp 3.30 triliun ($200,8 juta) dan volume futures nyaris mencapai Rp 33.55 triliun ($2,04 miliar) , yang menunjukkan minat spekulatif besar dan partisipasi luas dari trader. Pertukaran utama yang menyediakan likuiditas untuk AIA adalah Bitget, Gate, dan MEXC, sementara Binance juga mendukung token ini dengan pasangan spot dan perpetual yang memperkuat permintaan serta volatilitas.

Setelah mencapai puncak harga, AIA mengalami koreksi harga sekitar 9,2% namun masih menunjukkan tren jangka panjang bullish setelah berhasil keluar dari zona konsolidasi rendah antara Rp 328.90 ribu ($0,20) dan Rp 657.80 ribu ($0,40) . Pola harga yang muncul mengindikasikan adanya tahap penyesuaian profit-taking oleh investor awal, dan harga saat ini menguji level support penting sekitar Rp 1.97 juta ($1,20) .

Selain roadmap produk yang menjanjikan seperti AlphaX, CorrAI, dan Truesights, DeAgentAI juga didukung oleh investor kuat seperti Web3.com Ventures, SNZ Capital, KuCoin Ventures, Vertex Capital, serta Valkyrie Fund. Integrasi dengan berbagai wallet besar seperti Binance Wallet dan OKX Wallet juga menambah daya tarik infrastruktur proyek ini di ekosistem kripto.

Secara teknikal, jika AIA mampu menembus resistance di kisaran Rp 2.96 juta ($1,80) sampai Rp 3.29 juta ($2,00) , ada peluang retest ke harga tertinggi di Rp 3.95 juta ($2,40) hingga Rp 4.28 juta ($2,60) . Namun, bila harga terus turun dan gagal bertahan di support Rp 1.97 juta ($1,20) , kemungkinan koreksi lebih dalam ke level Rp 1.32 juta ($0,80) hingga Rp 1.64 juta ($1,00) harus diperhitungkan. Investor disarankan memantau dengan cermat dinamika pasar untuk mengantisipasi peluang maupun risiko.

Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/deaiagent-aia-price-prediction-190-031607032.html

Analisis Ahli

Analisis Kami

"Momentum harga AIA yang kuat menunjukkan minat spekulatif dan antusiasme tinggi dari trader, namun volatilitas yang besar bisa berisiko bagi investor awam. Meskipun potensi teknologi dan dukungan yang solid menjanjikan, investor harus berhati-hati dan menunggu konfirmasi teknikal sebelum mengambil keputusan besar."

Prediksi Kami

Jika para pembeli mampu menembus resistance $1,80–$2,00, harga AIA berpotensi menguji kembali zona tertinggi di $2,40 hingga $2,60; namun, jika gagal bertahan di support $1,20, koreksi lebih dalam hingga $0,80–$1,00 mungkin terjadi.