Courtesy of CNBCIndonesia

IHSG Naik Didukung Sentimen THR dan Antisipasi Kebijakan Sri Mulyani di Saat Perang Tarif

13 Mar 2025, 09.09 WIB

27 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

IHSG mengalami penguatan berkat sentimen positif dari Tunjangan Hari Raya.
Kebijakan perdagangan Donald Trump berpotensi mempengaruhi pasar keuangan global.
Pernyataan Sri Mulyani diharapkan dapat memberikan kejelasan mengenai kondisi ekonomi dan kebijakan fiskal Indonesia.

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Jakarta mengalami kenaikan sebesar 0,49% pada pembukaan perdagangan Kamis, 13 Maret 2025, mencapai 6.697,69. Kenaikan ini didorong oleh pengumuman Tunjangan Hari Raya (THR) yang mengurangi kekhawatiran pasar terhadap dampak negatif dari perang dagang yang dipicu oleh Presiden AS, Donald Trump. Pada saat yang sama, transaksi saham mencapai Rp503,16 miliar dengan banyak saham yang menguat.

Menteri Keuangan Sri Mulyani juga akan mengadakan konferensi pers untuk membahas APBN dan menjelaskan pendapatan negara serta defisit yang terjadi. Pasar berharap pernyataan Sri Mulyani dapat memberikan kejelasan mengenai kebijakan pemerintah di tengah ketidakpastian ekonomi global dan pengelolaan investasi yang akan dialihkan ke Danantara. Hal ini penting untuk menjaga stabilitas IHSG dan ekonomi Indonesia.

Referensi:
[1] https://www.cnbcindonesia.com/market/20250313090658-17-618174/jelang-sri-mulyani-bicara-ihsg-dibuka-hijau-mendekati-6700

Analisis Ahli

Sri Mulyani

"Pengelolaan APBN yang prudent dan kebijakan fiskal yang adaptif sangat penting untuk menjaga stabilitas ekonomi di tengah gejolak global. Pemerintah harus transparan dan komunikatif untuk mengurangi spekulasi negatif di pasar."

Doug Ford

"Kebijakan tarif listrik yang kontroversial akan berdampak tidak hanya pada Kanada tapi juga pada hubungan perdagangan dengan AS, memperburuk ketegangan yang sudah ada."

Analisis Kami

"Penguatan IHSG yang dipicu oleh pengumuman THR menunjukkan tingkat sensitivitas pasar terhadap sentimen dalam negeri, namun ketidakpastian dari geopolitik tetap menjadi ancaman signifikan. Kejelasan dari Menteri Keuangan mengenai APBN dan kebijakan terkait Danantara sangat krusial untuk mengembalikan kepercayaan investor dan stabilitas pasar saham Indonesia."

Prediksi Kami

IHSG diperkirakan akan terus menguat secara bertahap selama sentimen positif dari kebijakan pemerintah dan pengumuman ekonomi mendukung, meskipun ketegangan perang dagang tetap menjadi risiko utama yang harus diwaspadai.