Courtesy of TechCrunch

Bhavish Aggarwal Investasi Rp 3.78 triliun ($230 Juta) Kembangkan AI Lokal India

04 Feb 2025, 16.19 WIB

71 dibaca

Bhavish Aggarwal, pendiri Ola, menginvestasikan Rp 3.78 triliun ($230 juta) ke dalam startup AI yang ia dirikan bernama Krutrim. Investasi ini bertujuan untuk membantu India bersaing di bidang kecerdasan buatan yang didominasi oleh perusahaan-perusahaan dari AS dan China. Aggarwal berharap Krutrim dapat menarik investasi total sebesar Rp 18.91 triliun ($1,15 miliar) pada tahun depan. Krutrim baru saja merilis model AI baru yang disebut Krutrim-2, yang mampu memproses bahasa India dengan baik dan menunjukkan hasil yang lebih baik dibandingkan model pesaing dalam beberapa tes.

Krutrim juga berencana untuk membangun superkomputer terbesar di India bekerja sama dengan Nvidia dan telah membuat beberapa model AI mereka menjadi open source agar komunitas AI di India dapat berkolaborasi. Mereka juga mengembangkan BharatBench, sebuah kerangka evaluasi untuk menilai kemampuan model AI dalam bahasa India. Dengan semua langkah ini, Krutrim berharap dapat menciptakan ekosistem AI kelas dunia di India dan mengurangi ketergantungan pada teknologi dari luar negeri.

Referensi:
[1] https://techcrunch.com/2025/02/04/softbank-backed-billionaire-to-invest-230m-in-indian-ai-startup-krutrim/

Analisis Ahli

Andrew Ng

"Fokus pada AI yang menyesuaikan dengan konteks lokal adalah kunci keberhasilan teknologi di negara berkembang, sehingga upaya Krutrim sangat menjanjikan bagi India."

Fei-Fei Li

"Membangun model bahasa besar yang mengutamakan keberagaman linguistik adalah langkah penting untuk inklusi teknologi dan kemajuan AI secara global."

Analisis Kami

"Investasi Bhavish Aggarwal di Krutrim adalah langkah strategis yang sangat tepat, sebab mendukung pengembangan AI yang relevan secara lokal dan membangun infrastruktur yang belum populer di India. Jika berhasil, ini bisa menjadi pemicu utama lahirnya ekosistem AI yang kuat dan mandiri di negara berkembang seperti India."

Prediksi Kami

Investasi besar dan dukungan teknologi ini akan mendorong pertumbuhan industri AI di India sehingga perusahaan teknologi setempat dapat bersaing secara global dan mempercepat inovasi AI berbasis bahasa lokal.